Jakarta: Jasa Marga mencatat sebanyak 179.028 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Angka ini tercatat pada H-7 Lebaran 2023, atau pada Sabtu, (15/4/ 2023) kemarin.
Catatan ini merupakan merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama. Di antaranya GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
Jasa Marga mengimbau agar masyarakat menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik. Masyarakat juga dihimbau untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya sebelum melakukan perjalanan mudik.
“Jasa Marga turut mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik dan balik melalui jalan tol untuk memastikan kesiapan perjalanan. Di antaranya memenuhi persyaratan perjalanan, memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan,” tulis Jasa Marga pada laman Twitternya @PTJASAMARGA, Minggu (16/4/2023).
“Masyarakat juga diminta untuk mempersiapkan perbekalan. Selain itu, juga memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik.”
Sementara itu, Jasa Marga mencatat kendaraan yang meninggalkan Jabotabek ini meningkat 11,56 persen. Angka ini meningkat jika dibandingkan lalin normal yakni 160.473 kendaraan.
Sementara itu, kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 90.416 kendaraan atau 50,5 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung). Sementara itu, sebanyak 50.882 kendaraan atau 28,4 persen menuju arah Barat (Merak), dan 37.730 kendaraan atau 21,1 persen menuju arah Selatan (Puncak).

